SBMPTN

Pertanyaan

Persamaan ciri yang dimiliki fase gametofit dan sporofit tumbuhan paku?

1 Jawaban

  • Saya akan menjawab dengan dua jawaban:  
    Jawaban pendek:  
    Persamaan ciri yang dimiliki fase gametofit dan sporofit tumbuhan paku adalah keduanya merupakan tanaman independen yang bersifat autotroph, yaitu bisa menghasilkan makanan sendiri dengan proses fotosintesis.  

    Jawaban panjang  
    Tanaman paku atau fern memiliki perbedaan dengan tanaman berbiji, yaitu di cara reproduksinya karena menggunakan pergiliran keturunan yang menggunakan dua fase, yaitu fase gametofit dan fase sporofit.   Pada fase sporofit, tumbuhan paku berbentuk perdu atau tumbuhan tinggi, dan kemudian menghasilkan spora yang ketika jatuh ke tanah berkembang menjadi fase gametofit dari tumbuhan paku.   Pada fase gametofit, tumbuhan paku berbentuk kecil mirip lumut hati atau kecambah, dan memiliki anteridium (penghasil spermatozoid atau sel kelamin jantan) dan arkegonium (organ penghasil ovum atau sel telur). Ketika sel telur dan sperma tumbuhan paku bertemu keduanya menghasilkan zigot yang berkembang menjadi tumbuhan paku baru di fase sporofit.   Meski bentuk dan fungsi kedua faste ini berbeda, keduanya memiliki kesamaan disifatnya yang autotroph, atau menghasilkan makanan sendiri. Kedua fase ini memiliki daun yang mengandung klorofil. Dengan klorofil ini tumbuhan paku bisa melakukan fotosintesis untuk menghasilkan makanan, baik di fase sporofit maupun tropofit.   Contoh dari tumbuhan paku ini adalah tanaman pakis, paku rane, paku kawat dan sebagainya. Umumnya tumbuhan paku yang diamati sehari-hari adalah tumbuhan paku yang berada dalam fase sporofit karena ukuranya yang lebih besar.

Pertanyaan Lainnya