tabel 6.3 sekilas pahlawan nasional berdasarkan uraiannya 1.cut nyak dhien 2.pangeran antarsari 3.ir. soekarno 4. r.a kartini 5.ki. hajar dewantara
PPKn
tasyanackdoecoeh
Pertanyaan
tabel 6.3 sekilas pahlawan nasional berdasarkan uraiannya
1.cut nyak dhien
2.pangeran antarsari
3.ir. soekarno
4. r.a kartini
5.ki. hajar dewantara
1.cut nyak dhien
2.pangeran antarsari
3.ir. soekarno
4. r.a kartini
5.ki. hajar dewantara
1 Jawaban
-
1. Jawaban DenmazEvan
Kategori soal : IPS - Perjuangan Meraih Kemerdekaan
Kelas : VIII
Pembahasan :
Cut Nyak Dien
Cut Nyak Dien lahir pada tahun 1848 dari keluarga bangsawan Aceh dan merupakan keturunan langsung Sultan Aceh dari garis ayahnya. Beliau menikah dengan Teuku Ibrahim Lamnga ketika masih muda pada tahun 1862 dan memiliki seorang anak laki-laki.
Ketika Perang Aceh tahun 1873, Cut Nyak Dien memimpin perang di garis depan dengan melawan Belanda yang memliki persenjataan lengkap. Setelah bertempur bertahun-tahun, pasukan Cut Nyak Dien terdesak dan memutuskan mengungsi ke daerah yang lebih terpencil. Dalam pertempuran di Sela Glee Tarun, Teuku Ibrahim wafat.
Cut Nyak Dien melanjutkan perjuangan dan kebetulan ketika upacara penguburan suaminya, beliau bertemu dengan Teuku Umar yang menjadi suami dan rekan perjuangan.
Pada akkhirnya Cut Nyak Dien berhasil ditangkap kemudian untuk menghindari pengaruhnya terhadap masyarakat Aceh, beliau diasingkan ke Pulau Jawa, yaitu ke Sumedang, Jawa Barat. Di sana, Cut Nyak Dien yang renta dan mengalami gangguan penglihatan, memilih mengajar agama. beliau tetap merahasiakan jati dirinya sampai akhir hayatnya.
Cut Nya Dien wafat pada 6 November 1908 dan dimakamkan di Sumedang. Makamnya baru diketahui secara pasti pada tahun 1960 ketika pemerintah daerah Aceh melakukan penelusuran. Perjuangan Cut Nyak Dien membuat seorang penulis Belanda yang bernama Ny Szekly Lulof, kagum dan menamainya "Ratu Aceh".